Selasa, 01 April 2014

Doa untuk Menarik Rizqi dari Setiap Penjuru



Artinya: "Wahai Allah limpahkanlah rahmat atas junjungan kita Nabi Muhammad Saw; sebanyak aneka rupa rizqi. Wahai Dzat Yang Maha Meluaskan rizqi kepada orang yang dikehendaki-Nya tanpa hisab. Luaskan dan banyakanlah rizqiku dari segenap setiap penjuru dan perbendaharaan rizqi-Mu tanpa pemberian dari makhluk, berkat kemurahan-Mu jua. Dan limpahkanlah pula rahmat dan salam atas dan para sahabat beliau. "
Penjelasan :
Doa ini dibaca setiap selesai melaksanakan shalat lima waktu minimal 7 kali. Khasiatnya, untuk menarik rizqi agar tetap mengalir pada kita.
2. Doa untuk Mendapatkan Rizqi yang Halal 


Artinya: "Wahai Allah, wahai Dzat Yang Maha Kaya, wahai Dzat Yang Maha Terpuji, wahai Dzat Yang memulai, wahai Dzat Yang Mengembalikan, wahai Dzat Yang Maha Penyayang, wahai Dzat Yang Maha Mencintai. Cukupilah kami dengan kehalalan-Mu dari keharaman-Mu. Cukupilah kami dengan anugerah-Mu dari selain Engkau. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam atas junjungan kita Nabi Muhammad Saw. keluarga dan sahabat beliau."
Penjelasan :
Doa ini dibaca setiap selesai melaksanakan shalat jumat minimal 3 kali. Khasiatnya, Insya Allah akan dilimpahkan dari harta yang halal. Bahkan sebagian ulama berpendapat, barangsiapa mendawamkan (membiasakan) membaca doa ini setelah sahalat fardhu, maka Allah akan menjamin menjadikan padanya orang kaya di antara orang-orang kaya lainnya
3. Doa unluk memudahkan mata pencaharian 


Artinya: "Dengan nama Allah, semoga Engkau menjaga diri kami, harta kami dan agama kami. Wahai Allah, ridhailah kami dari ketetapan-Mu dan berilah berkah kepada kami pada segala apa yang telah Engkau putuskan sehingga kami Tidak suka apa yang Engkau mempercepatkan apa yang Engkau akhirkan dan tidak pula menyukai mengakhirkan apa yang, Engkau cepatkan. "
Penjelasan:
Doa ini dihaca ketika kita kesulitan mencari mata pencaharian. Insya Allah bila kita mendawamkannya, maka apa yang kita cari akan datang dengan tidak diduga sebelumnya
4. Doa akan masuk dan ketika berada ditempat yang anker 


Artinya: "Apakah engkau mencari agama selain agama Allah ? Padahal semua yanga da di langit dan di bumi telah tunduk kepada-Nya, baik secara sukarela maupun secara paksa. Dan kepada-Nyalah mereka akan dikembalikan. "
Penjelasan:
Ayat Al-Quran sekaligus doa ini dibaca ketika akan atau sedang berada ditempat yang menurut kita anker (tempat yang menyeramkan). Insya Allah kita akan terjaga dari syaithan-syithan atau makhluk-makhluk yang ada di tempat tersebut.
5. Doa ketika sakit dan merajah orang sakit 


Artinya: "Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakit. Sembuhkanlah, Engkaulah penyembuh. Tak ada penawar selain dari penawar-Mu, penawar yang menghabiskan sakit dan penyakit. "
Penjelasan:
Doa ini dibaca 3 kali, kemudian menyapukannya kepada badan orang sakit dengan tangan kanan, atau ketika kita menyapu badan orang sakit. Hal ini dilakukan Nabi Saw. ketika salah seorang keluarganya sakit. (HR. Al-Bukhârî dan Muslim). 


Artinya: "Hilangkanlah penyakit wahai Tuhan segala manusia. Di tangan-Mu kesembuhan. Tak ada yang menghilangkan penyakit, selain dari pada-Mu sendiri."
Penjelasan:
Doa ini merupakan salah satu doa yang dibaca Nabi Saw. untuk menangkal para istrinya yang sakit, yaitu dengan menyapu badannya.

Artinya: "Wahai Tuhanku, Tuhan segala manusia yang menghilangkan penyakit, sembuhkanlah, Engkau pe-nyembuh. Tak ada yang menyembuhkan selain dari Engkau, sembuh yang tidak meninggalkan sakit lagi. "
Penjelasan:
Begitu juga doa ini dibaca Nabi Saw. untuk menangkal para isterinya yang sakit.

Artinya: "Ya Tuhanku sembuhkanlah ... (disebut nama orang yang sakit)..."
Penjelasan:
Doa ini juga baik dibaca ketika kita mengunjungi orang sakit. Hal ini dilakukan Nabi Saw. ketika mengunjungi Sa'îd bin Abî Waqash ra.

Artinya: "Saya memohon kepada Allah yang Maha Besar, Tuhan yang mempunyai 'Arasy yang besar, akan menyembuhkan engkau. "
Penjelasan :
Doa ini dibaca ketika kita berada disisi orang yang sakit. Nabi Saw. bersabda: "Barangsiapa mengunjungi orang sakit yang belum datang ajalnya, seraya membaca doa ini 7 kali disisinya orang sakit itu, maka Allah menyembuhkan penyakitnya. " (HR. Abû Dâud dan Al-Turmudzî) 


Artinya: "Dengan nama Allah, saya jampikan engkau dari segala sesuatu yang menyakiti engkau, dari kejahatan segala jiwa atau mata pendengki. Tuhan menyembuhkan engkau Dengan nama Allah saya menjampikan engkau. "
Penjelasan:
Doa ini dibaca ketika kita sedang sakit. Hal ini pula yang dilakukan malaikat Jibril kepada Nabi Saw. ketika sedang sakit. Imam Muslim meriwayatkan, pada suatu waktu Jibril datang kepada Nabi Saw., dan bertanya kepada Nabi Saw.: "Ya Muhammad, apakah engkau merasa sakit? Nabi Saw. rnenjawab: benar. Maka jibril pun mengucapkan doa ini terhadap Nabi. 


Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha pemurah lagi Maha penyayang. Saya lindungkan engkau dengan Allah yang Esa, yang di tuju oleh makhuk, yang tiada beranak dan tiada diperanakkan dan tak ada seseorang yang sebanding dengan Dia dari kejahatan yang engkau deritai."

Penjelasan:
Doa ini juga salah satu doa yang dibaca ketika kita mengunjungi orang sakit, atau ketika kita sedang sakit. Ibnu Sunnî meriwayatkan, pada suatu waktu Nabi mengunjungi Utsman bin Affan yang sedang sakit, kemudian beliau membaca ta'awudz ini terhadap Utsman, seraya berkata: "Ya Utsman, berlindung dirilah engkau dengan kalimat-kalimat ini." 


Artinya: "Dengan nama Allah yang Maha pemurah lagi Maha Penyayang. Dengan nama Allah yang Maha Besar, kami berlindung dengan Allah dari kejahatan peluh yang mendidihkan darah dan dari kejahatan kepanasan neraka. " 


Artinya: "Dengan menyebut nama Allah (tiga kali). Saya berlindung dengan kebesaran Allah dan kekuasaan-Nya dari kejahatan api yang aku derita dan aku khawatirkan (dibaca tujuh kali). "
Penjelasan:
Doa ini dibaca ketika kita sedang sakit. Yaitu, tangan kita letakan pada badan yang sakit kemudlan memhaca doa ini.


Artinya: "Tidak ada Tuhan yang disembah melainkan Allah, Allah itu Maha besar. Tidak ada Tuhan melainkan Allah sendiri-Nya, tidak ada sekutu bagi-Nya. Tidak ada Tuhan melainkan Allah, bagi-Nyalah pemerintahan dan kerajaan, dan bagi-Nyalah segala puJi, Tidak ada Tuhan melainkan Allah. Tidak ada daya upaya dan tidak ada tenaga kekuatan melainkan dengan Allah. "
Penjelasan:
Nabi bersabda: "Barangsiapa yang sakit dan mem-banyakan dzikir ini dalam sakitnya, kemudian mati, tiadalah ia dimakan oleh api neraka. " 


Artinya: "Tuhanku, tolonglah aku terhadap kesukaran-kesukaran mati dan kemabukan-kemabukan mati. "
Penjelasan :
Doa ini dibaca ketika sakit kita sudah akut, dan sudah tidak bisa lagi diobatinya.
Nabi melakukan hal ini, sebagaimana diriwayatkan At-Turmudzî dan Ibnu Majah. Yaitu, ketika Nabi Saw. sakit pada akhir umurnya, kemudian Nabi Saw. memasukan tangannya ke dalam gelas yang berisi air yang terletak disisinya; dan air itu beliau sapukan ke mukanya yang mulia seraya membaca doa ini. "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar